Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) yang biasa digunakan adalah kabel yang terdiri dari 8 kabel/4 pasang kabel yang dililit satu sama lain dengan tujuan untuk mengurangi inteferensi listrik.
Kabel UTP indentik dengan jaringan yang menggunakan topologi star , walau begitu kabel inipun juga bisa dimanfaatkan pada jaringan yang menggunakan topologi-topologi yang lain sepeti mesh, tree Konektor yang digunakan dalam jaringan topologi star dengan kabel UTP adalah konektor RJ 45, sedangkan untuk mengepresnya dapat mengunakan tang khusus yang tidak lain adalah crimping tools. Standart EIA/TIA 568 menjelaskan spesifikasi kabel UTP sebagai aturan dalam instalasi jaringan computer, kategori untuk twisted pair (hingga saat ini, mei 2005), yaitu : UTP category 1 Analog. Biasanya digunakan diperangkat telepon pada jalur ISDN (Integrated Service Digital Network), juga untuk mengHUBungkan modem dengan line telepon UTP category 2 Bisa mencapai 1 Mbits (sering digunakan pada topologi token ring). UTP / STP category 3 16 Mbits data transfer (sering digunakan pada topologi token ring atau 10BaseT) UTP / STP category 4 20 Mbits data transfer (sering digunakan pada topologi token ring) UTP / STP category 5 Bisa mencapai 100 Mbits data transfer/ 22db (sering digunakan pada topologi star atau tree UTP / STP category 5 Enhanced 1 Gigabit Ethernet, Jarak 100 Meter, Terdiri Dari 4 Pasang Kabel Tembaga Yang Tiap Pasangnya Dililit (Sering Digunakan Pada Topologi Token Ring 16 Mbps. Ethernet 10Mbps, Atau Pada Fast Ethernet 100 Mbps) UTP / STP category 6 2,5 Gigabit Ethernet, menjangkau jarak hingga 100 meter atau 10 Gbps up to 25 m, 20,2 db (Gigabit Ethernet) up to 155 MHz atau 250 MHz UTP / STP category 7 Gigabit Ethernet/20,8 db (Gigabit Ethernet). Up to 200 MHz atau 700 MHz Pemberian kategori 1/2/3/4/5/6/7 didasarkan pada spesifikasi kabel tembaga dan jack yang digunakan. Masing-masing merupakan seri revisi atas kualitas kabel, kualitas isolator (pembungkus kabel) dan juga atas kualitas “lilitan” (twist) masing-masing pasang kabel. Selain itu juga untuk menentukan besarnya frekuensi yang bisa dilewatkan pada sarana kabel tersebut. Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis ini adalah konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar), susunan pengkabelan yang salah dan kabel yang terputus. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan mengingat bahwa 80% kegagalan yang terjadi pada jaringan computer disebabkan karena adanya kesalahan pada media komunikasi yang digunakan termasuk didalamnya kabel dan konektor serta kualitas pemasangan (selain itu factor teknisn dan kondisi sekitarpun ikut berpengaruh ). Ada 2 jenis metode pengkabelan kabel UTP yang umum digunakan antara lain: Ø Kabel lurus (straight Cable) Kabel lurus (straight Cabel) adalah system pengkabelan antara ujung satu dengan ujung yang lainnya sama. Jenis pengkabelan ini biasanya digunakan untuk mengHUBungkan beberapa unit computer melalui perantara HUB/Switch yang berfungsi sebagai konsentrator maupun repeater. Kecepatan dari HUB yang digunakan harus sesuai dengan kecepatan dari LAN card yang digunakan pada masing-masing computer. Hal ini dikarenakan bila ada perbedaan kecepatan antara NIC dan HUB berarti kedua perangkat tersebut tidak dapat berkomunikasi secara maksimal Skema pengkabelan lurus antara konektor 1 dengan konektor 2 adalah sebagai berikut: Ø Kabel silang (crossover cable) Berbeda dengan pemasangan kabel lurus (straigt cable), penggunaan kabel menyilang ini digunakan untuk komunikasi antar computer (langsung tanpa HUB), atau dapat juga digunakan untuk meng-cascade tanpa harus menggunakan kabel menyilang (crossover cable), tetapi juga dapat menggunakan kabel lurus Kabel silang (crossover cable) adalah system pengkabelan antara ujung satu dengan yang lainnya saling disilangkan antara pengirim (transmitter) data dan penerima (receiver) data. Kabel pengirim data ujung satu akan diterima oleh penerima data pada ujung kedua begitupula sebaliknya penerima data satu merupakan pengirim data ujung kedua. Kabel silang (crossover cable) digunakan untuk mengHUBungkan HUB /Switch dengan HUB/Switch atau antar dua computer tanpa menggunakan HUB/Switch Diposkan oleh zulfikar-muchtar.blogspot.com di 21:34 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Berbagi ke Google Buzz Reaksi: 0 komentar: Poskan Komentar Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda Langgan: Poskan Komentar (Atom) Kalender Islamic Arsip Blog Statistik Kunjungan Sparkline 663 Pengikut Daftar Isi Blog Membuat Artikel yang Berhubungan (Related Post) Cara Backup Data Blog Pengkabelan dengan Menggunakan UTP Mengenal Printer & Teknologinya 7 Kelebihan Wanita di Banding Pria Cara Mudah Membuat Banner di Blog Membantu Mengatasi Tata Cara Menulis Komentar pada Blog Biar Sakit Jiwa, yang Penting Mantan Caleg. Membuat Alarm Shutdown Otomatis Mencegah & Mengatasi Data dari Virus Mencegah Terinfeksi Virus, Hacker & Spyware Penyebab Komputer Menjadi Lambat Cara Mematikan Komputer dgn Benar Tips Mempercepat Komputer Virus Hidup Berkat Autorun Trik agar Bisa Upload Gambar Ukuran Besar di Blog Cara Merawat Komputer Cara Membuat Kategori (Label) di Blog Cara Membuat Kotak pesan di Blog Cara Membuat Menu Vertikal Menampilkan Seluruh Judul Postingan di Blog Cara Membuat Menu Dropdown Cara Membuat Menu Windows Explorer (D-Tree) Cara Membuat Menu Tab View Mengenal Blog lebih Dekat Pertanyaan Sebelum Anda Punya Blog ? Bukti Al-Qur'an Bukan Buatan Manusia Foto-foto Ekslusif Peninggalan Nabi Muhammad SAW. Perbedaan antara Cinta & Nafsu 10 Virus Komputer paling mematikan di Dunia Berpikirlah Sejak Anda Bangun Tidur 7 Kelebihan Setan di banding Manusia Jadwal Shalat Bulanan untuk Indonesia - Alhabib 9 Tips Mencegah Virus Komputer Asal Muasal Virus Komputer Langkah Merakit Personal Computer (PC) Istilah-Istilah dalam Jaringan Komputer Mengenal Protokol TCP/IP untuk Jaringan Komputer Kabel & Arsitektur Jaringan Komputer Pengantar Jaringan Komputer - LAN Dasar-Dasar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar